Sistem Monitoring Pengunjung Perpustakaan Berbasis RFID

Sistem Monitoring Pengunjung Perpustakaan Berbasis RFID

Perpustakaan merupakan pusat informasi di setiap sekolah, termasuk SMK Telkom Banjar Baru. Dalam upaya untuk memajukan sistem pengelolaan perpustakaan maka Telkom University telah melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat di SMK Telkom Banjar baru dengan salah satu inovasi yang ditawarkan di sekolah ini adalah Sistem Monitoring Pengunjung Perpustakaan Berbasis Radio-Frequency Identification (RFID). Yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik pada perpustakaan.

RFID merupakan teknologi yang digunakan untuk identifikasi dan transfer data secara otomatis melalui gelombang radio antara tag RFID dan pembaca RFID. Dalam konteks perpustakaan, setiap pengunjung perpustakaan akan diberikan sebuah kartu yang dilengkapi dengan tag RFID yang unik. Sehingga sistem monitoring ini melakukan pemantauan dan pencatatan data pengunjung dan buku secara real-time.

Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat memberikan manfaat, sebagai berikut:

  1. Dengan sistem RFID dapat membantu sekolah dalam memonitor jumlah pengunjung
    perpustakaan SMK Telkom Banjar Baru, sehingga dapat mempermudah dalam memonitor
    dan menganalisis banyaknya jumlah pengunjung pada perpustakaan.
  2. Dapat meningkatkan keamanan, dengan tag RFID memungkinkan perpustakaan untuk
    mengamati pergerakan buku secara akurat. Hal ini membantu mencegah pencurian dan
    merawat koleksi perpustakaan, memberikan rasa keamanan bagi siswa dan guru.
  3. Memberikan pemantauan secara real-time terhadap pengunjung di perpustakaan. Hal ini
    dapat digunakan untuk merancang layanan yang lebih baik, mengidentifikasi kebutuhan
    pengguna, dan meningkatkan pengalaman pengunjung.
  4. Dapat meningkatkan sistem akurasi data dan menghindari ketidakseimbangan dalam pendataan pengunjung perpustakaan.

Dengan kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan. Dengan melibatkan teknologi dan partisipasi aktif siswa, sekolah dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih modern, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Seperti halnya Sistem Monitoring Pengunjung Perpustakaan Berbasis RFID selain memberikan inovasi sistem dengan menggunakan RFID, tapi dapat meningkatkan kualitas dari sistem lingkungan pembelajaran melalui pelatihan dalam menggunakan sistem monitoring dengan RFID dan juga dilengkapi dengan modul pelatihan yang diberikan. Sehingga diharapkan melalui pengabdian ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk mengadopsi teknologi guna meningkatkan kualitas lingkungan pembelajaran.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *