Pembangunan Sistem Keamanan di Puskesmas Bojongsoang menggunakan CCTV
Seiring dengan perkembangan zaman dan meningkatnya kebutuhan hidup masyarakat, tingkat kejahatan juga ikut terus meningkat, termasuk di lingkungan puskesmas. Adanya sistem pengamanan secara manual, misalnya dengan menempatkan beberapa petugas keamanan seperti satpam, dirasakan tidak cukup memberikan ketenangan atas potensi adanya tindak kejahatan di puskesmas. Terlebih lagi, cara seperti ini dirasakan tidak efektif. Untuk itu, diperlukan suatu sistem yang dapat memonitor lingkungan puskesmas secara efektif dan efisien sehingga memberikan rasa aman kepada pasien, karyawan dan tenaga medis dan seluruh elemen lainnya di UPT Puskesmas. Closed circuit television (CCTV), juga dikenal sebagai “video surveillance”, adalah penggunaan kamera video untuk mengirimkan sinyal ke sebuah tempat tertentu, dari sebuah atau satu set monitor yang tersebar. Sinyal CCTV tidak ditransmisikan secara terbuka, meskipun tetap dapat menghubungkan satu titik ke titik lainnya (Point to Point/P2P), atau satu titik dengan beberapa buah titik (point to multipoint/P2MP). Meskipun hampir semua kamera video sesuai definisi ini, istilah ini paling sering diterapkan dengan kamera video yang digunakan untuk pengawasan di daerah-daerah yang mungkin perlu pemantauan seperti bank, bandara, instalasi militer, toko-toko dan termasuk juga di Instansi kesehatan. Di lingkungan puskesmas khususnya, CCTV dapat bermanfaat dalam mengawasi keadaan di lingkungan puskesmas, terutama pada titik-titik yang jauh dari lokasi pusat keamanan puskesmas. Dengan CCTV, keberadaan orang-orang yang tidak dikenal dan berpotensi menimbulkan bahaya keamanan dapat dideteksi dengan cepat sehingga dapat mengurangi resiko terjadinya tindak kejahatan. Oleh sebab itu, dirasakan perlu dilakukannya kegiatan yang mampu memperluas pengetahuan masyarakat mengenai CCTV, terutama pada petugas keamanan, karyawan dan tenaga medis di puskesmas yang diharapkan akan menjadi praktisi pengembangan dan penggunaan teknologi dimasa yang akan datang, termasuk dalam hal pemanfaatan CCTV. Kegiatan PKM ini dilakukan di UPT Puskesmas Bojongsoang Kabupaten Bandung. Peserta yang menjadi sasaran kegiatan ini adalah para staf keamanan, karyawan dan tenaga medis di UPT Puskesmas Bojongsoang Kabupaten Bandung. Kegiatan ini berupa pelatihan dengan menekankan pada pemahaman mengenai teknologi CCTV dan pemanfaatannya, peningkatan kemampuan dalam instalasi atau pemasangan CCTV, serta kemampuan untuk menganalisa lokasi-lokasi strategis untuk memasang CCTV sehingga proses memonitor dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Adapun luaran dari pengabdian masyarakat ini adalah sistem keamanan dan Modul Pembangunan Sistem Keamanan di Puskesmas Bojongsoang menggunakan CCTV di UPT Puskesmas Bojongsoang Kabupaten Bandung, dengan tujuan untuk membantu mempermudah pengawasan terhadap kegiatan di puskesmas. Sehingga nantinya ilmu yang didapat pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bermanfaat untuk meningkatkan mutu pelayanan puskesmas, sehingga puskesmas dapat berjalan dan berkembang secara optimal dalam meningkatkan kesehatan masyarakat di wilayah bojongsoang. Luaran yang hendak dicapai dari Pelatihan Pembangunan Sistem Pengamanan Melalui CCTV di Puskesmas Bojongsoang; Implementasi CCTV Forum diskusi untuk staf keamanan, karyawan dan tenaga medis Modul Pelatihan