Global System for Mobile Communication

Jan
26

GSM: Pengertian, Arsitektur Jaringan, dan Perbedaan dengan CDMA

Global System for Mobile Communication atau GSM adalah salah satu jaringan seluler digital yang mengadopsi penggunaan protokol TDMA (Time Division Multiple Access) dalam penggunaan frekuensi Apa itu GSM GSM singkatan dari Global System for Mobile Communication merupakan jaringan seluler digital yang banyak digunakan oleh pengguna telepon seluler di berbagai dunia. GSM adalah salah satu jaringan seluler yang menggunakan protokol TDMA (Time Division Multiple Access) sebuah teknik modulasi digital yang memungkinkan banyak pengguna berbagi frekuensi yang sama dengan saluran seluler ke dalam slot waktu berbeda. GSM bekerja pada frekuensi 900 megahertz ( MHz ) atau 1.800 MHz. GSM merupakan satu dari beberapa evolusi teknologi seluler yang ada saat ini. Arsitektur Jaringan GSM Arsitektur jaringan pada GSM terbagi menjadi 3 bagian utama yaitu BSS (Base Station Subsystem) BSS adalah singkatan dari Base Station Subsystem. BSS berfungsi sebagai pengatur lalu lintas dan sinyal antara telepon seluler serta subsistem dalam melakukan peralihan jaringan. BSS terdiri dari dua komponen utama yaitu BTS dan BSC. BTS (Base Transceiver Station) BTS singkatan dari Base Transceiver Station. BTS adalah perangkat pemancar wireless access atau antenna yang dapat berkomunikasi dengan ponsel (mobile station). Cara kerja BTS yaitu melakukan transmisi dan menerima sinyal dari pelanggan (MS/Mobile Station) untuk berkomunikasi dengan BSC. BSC (Base Station Controller) BSC singkatan dari Base Station Controller. BSC adalah peralatan yang berfungsi untuk mengontol BTS. BSC biasanya terletak pada ruangan di lingkungan BTS dan berbentuk rak-rak jaringan. BSC diibaratkan sebagai otak BTS yang mampu mengendalikan berbagai fungsi seperti handover, konfigurasi cell site, switching radio, set up kanal radio untuk trafik dan pensinyalan ke MSC dan pengaturan frekuensi pada suatu BTS. NSS (Network Switching Subsystem) NSS adalah singkatan dari Jaringan dan Network Switching Subsystem. NSS adalah jaringan core atau inti dari GSM. NSS berfungsi sebagai pengatur manajemen panggilan dan mobilitas telepon seluler yang ada di jaringan. NSS terdiri dari beberapa komponen utama yaitu MSC, VLR, AUC, HLR dan EIR. Seluruh komponen ini menjalankan berbagai fungsi yang berbeda dalam melakukan autentikasi dan menyimpan informasi akun penelpon melalui kartu SIM MSC (Mobile Services Switching Center) MSC singkatan dari Mobile Services Switching Center. MSC adalah perangkat yang berfungsi dalam melakukan peralihan komunikasi seperti pengaturan panggilan, pelepasan panggilan, dan perutean. MSC terdiri dari komponen lebih lanjut seperti VLR, HLR, AUC, EIR dan PSTN HLR (Home Location Register) HLR singkatan dari Home Location Register. HLR adalah sekumpulan item data yang digunakan untuk menyimpan dan mengelola langganan. HLR melayani register atau tempat penyimpanan data yang permanen dalam satu sistem GSM. HLR mengawasi terus jejak lokasi dari pelanggan apabila pelanggan tersebut berada di MSC atau PLMN lain. HLR berisi semua data user mulai dari ID user, paket mana yang user gunakan, nada penelepon yang user gunakan, dll. Jadi ketika user membeli keanggotaan dari salah satu operator, maka mereka terdaftar di HLR operator tersebut. HLR juga berfungsi mengawasi mengawasi terus jejak lokasi dari pelanggan apabila pelanggan tersebut berada di MSC atau PLMN lain. VLR (Visitor Location Register) VLR singkatan dari Visitor Location Register. VLR adalah database yang berisi lokasi dari seluruh pelanggan seluler yang saat ini ada di area layanan MSC. VLR juga melayani register pelanggan yang sifatnya temporer, dari pelanggan yang berasal dari MSC lain. VLR akan mengawasi terus status pelanggan yang berada di daerah pelayanannya dan memberikan informasi apakah MS dalam keadaan ON atau OFF secara kontinyu AUC (Authentication Center) AUC singkatan dari Authentication Center. AUC adalah prangkat yang melakukan verifikasi dan enkripsi untuk memastikan identitas dan privasi pengguna pada setiap panggilan. AUC juga dikenal sebagai tempat penyimpanan data-data kredential user seperti keamanan pelanggan yang telah di lakukan proses enkripsi. AUC juga merupakan tempat melakukan enkripsi dan deenkripsi. EIR (Equipment Identity Register) EIR singkatan dari Equipment Identity Register. EIR adalah Tempat penyimpanan data-data identifikasi dari setiap MS seperti hal yang dilarang atau diperbolehkan dalam jaringan, dengan kategori seperti Putih : MS yang normal Abu-abu : MS sedang dalam perawatan Hitam : MS rusak/dicuri setiap perangkat seluler dikenali berdasarkan nomor International Mobile Equipment Identity (IMEI). GMSC (Gateway Mobile Switching Center) GMSC singkatan dari Gateway Mobile Switching Center . GMSC adalah Gateway MSC sebagai interface dengan jaringan yang lain. GMSC tidak menangani data pelanggan tetapi harus mampu menangani berbagai standar pensinyalan untuk berkomunikasi dengan jaringan lain. Contohnya Jika pelanggan selular ingin menempatkan panggilan ke telepon rumah biasa, maka panggilan akan melalui GMSC agar dapat dialihkan ke Publik Switched Telephone Network (PSTN) OSS (Operation & Maintenance System) OSS singkatan dari Operation & Maintenance System. OSS adalah teknologi yang berfungsi memantau dan mengendalikan sistem. OSS juga berfungsi untuk menawarkan dukungan pemeliharaan terkait jaringan GSM. OSS terdiri dari komponen seperti OMC  .adalah bagian dari OSS. OMC (Operation Maintenance Center) OMC singkatan dari Operation Maintenance Center. OMC adalah teknologi yang berfungsi memantau dan menjaga kinerja setiap MS, BSC dan MSC dalam sistem GSM. OSS (Operation Support System) OSS singkatan dari operation support system. OSS adalah bagian dari arsitektur GSM yang berfungsi untuk mengelola jaringan GSM dan beban lalu lintas BSS. Ketika jumlah BS meningkat karena peningkatan populasi pelanggan, beberapa tugas pemeliharaan dialihkan ke stasiun base transceiver, sehingga menurunkan tanggung jawab keuangan sistem. Tujuan penting dari OSS adalah untuk memiliki sinopsis jaringan dan membantu berbagai organisasi layanan dan pemeliharaan dengan pengaturan pemeliharaan rutin mereka Perbedaan GSM dan CDMA Perbedaan antara komunikasi nirkabel seluler GSM dan CDMA paling utama terletak pada adalah teknologi di belakangnya dan tujuan bisnis. GSM adalah teknologi jaringan seluler yang lebih tua dari CDMA. GSM menggunakan protocol TDMA (Time Division Multiple Access) untuk menyediakan layanan pelanggan. Seiring berjalannya waktu TDMA dinilai memiliki kekurangan yaitu tidak memiliki spektrum yang cukup efisien untuk mendukung layanan seluler yang berkembang pesat. Dengan keterbatasan ini munculan evolusi teknologi seluler yang menggunakan protokol CDMA. CDMA dianggap memiliki daya komputasi yang jauh lebih besar dibandingkan decoding dan coding TDMA. Oleh karena itu tidak heran bila, ponsel CDMA lebih mahal dibandingkan model GSM. GSM umumnya Menggunakan kartu SIM (Subscriber Identity Module) yang dapat diambil dan dipasang pada berbagai perangkat. Identitas pengguna disimpan pada kartu SIM. Sedangkan CDMA Tidak menggunakan kartu SIM seperti GSM. Identitas pengguna disimpan di dalam perangkat. Lalu dari pemakaian frekuensi GSM

DETAIL