Arsitektur Cloud Computing
Seperti yang kita tahu, teknologi cloud computing digunakan oleh organisasi kecil maupun besar untuk menyimpan informasi di cloud dan mengaksesnya dari mana saja dan kapan saja menggunakan koneksi internet. Arsitektur cloud computing merupakan kombinasi dari arsitektur berbasis layanan dan arsitektur berbasis peristiwa. Arsitektur cloud computing dibagi menjadi dua bagian, yaitu Front End dan Back End. Front End digunakan oleh klien. Ini berisi antarmuka dan aplikasi sisi klien yang diperlukan untuk mengakses platform komputasi awan. Depan termasuk server web (termasuk Chrome, Firefox, internet explorer, dll.), klien tipis & tebal, tablet, dan perangkat seluler. Back End digunakan oleh penyedia layanan. Ini mengelola semua sumber daya yang diperlukan untuk menyediakan layanan komputasi awan. Ini termasuk penyimpanan data yang besar, mekanisme keamanan, mesin virtual, model penempatan, server, mekanisme kontrol lalu lintas, dll. Komponen Arsitektur Komputasi Awan Berikut adalah komponen-komponen dari arsitektur komputasi awan – Infrastruktur Klien adalah komponen depan. Ini menyediakan GUI (Antarmuka Pengguna Grafis) untuk berinteraksi dengan awan. Aplikasi dapat berupa perangkat lunak atau platform yang ingin diakses oleh klien. Layanan Awan mengelola jenis layanan apa yang Anda akses sesuai dengan kebutuhan klien. Komputasi awan menawarkan tiga jenis layanan berikut : Runtime Cloud menyediakan pelaksanaan dan lingkungan runtime untuk mesin virtual. Penyimpanan adalah salah satu komponen paling penting dari komputasi awan. Ini menyediakan kapasitas penyimpanan yang besar di awan untuk menyimpan dan mengelola data. Ini menyediakan layanan pada tingkat host, tingkat aplikasi, dan tingkat jaringan. Infrastruktur awan mencakup komponen perangkat keras dan perangkat lunak seperti server, penyimpanan, perangkat jaringan, perangkat lunak virtualisasi, dan sumber daya penyimpanan lain yang diperlukan untuk mendukung model komputasi awan. Manajemen digunakan untuk mengelola komponen seperti aplikasi, layanan, runtime cloud, penyimpanan, infrastruktur, dan masalah keamanan lainnya di belakang layar serta membentuk koordinasi di antara mereka. Keamanan adalah komponen backend yang terintegrasi dalam komputasi awan. Ini menerapkan mekanisme keamanan di belakang layar. Internet adalah media melalui mana front end dan back end dapat berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lain. //AZS referensi : [1][2]