Link Budget
pengertian
Perencanaan sistem serat optik melibatkan upaya penyeimbangan, termasuk penetapan kriteria kinerja dan langkah-langkah untuk memenuhi kriteria tersebut. Seperti halnya sistem lainnya, penilaian sambungan serat menjadi faktor kunci dalam sistem serat optik, yang merujuk pada kerugian yang diharapkan dalam kabel serat.
Proses pengujian anggaran fiber link dapat dilakukan dengan Optical Time Domain Reflectometer (OTDR), memberikan nilai kerugian aktual untuk setiap kejadian seperti konektor, sambungan, dan kehilangan serat pada tautan. Jika tidak ada OTDR, ada dua alternatif perkiraan anggaran link yang dapat digunakan.
Pertama, dapat memperkirakan total kehilangan pada tautan serat optik dengan mengetahui variabel kehilangan dan panjang serat. Alternatif kedua, dapat memperkirakan jarak serat maksimum jika anggaran optik dan variabel kerugian diketahui.
Proses perhitungan anggaran fiber link melibatkan beberapa elemen penting, antara lain:
- Faktor Kehilangan Serat: Faktor ini diberikan oleh produsen serat optik dan dihitung berdasarkan jarak total kabel fiber.
- Pemancar: Jenis pemancar (LASER tinggi, sedang, rendah atau pemancar LED) memiliki pengaruh pada daya keluaran dan jangkauan sistem.
- Sensitivitas Penerima: Penerima serat optik memiliki tingkat minimum cahaya yang dapat diterima, dinilai dalam dB.
- Jenis Serat: Jenis serat (mode tunggal atau multimode) memengaruhi faktor kehilangan, dengan setiap jenis serat memiliki karakteristik kehilangan yang berbeda.
- Jumlah dan Jenis Sambungan: Kehilangan sambungan mekanis dan fusi perlu dihitung, dengan sambungan fusi lebih diinginkan karena kerugiannya yang lebih rendah.
- Margin: Faktor penting, margin anggaran daya mempertimbangkan beberapa variabel termasuk penuaan serat, penuaan komponen, sambungan tambahan, dan lainnya. Margin ini biasanya ditambahkan dalam rentang 3 dB hingga 10 dB.
Dengan mempertimbangkan semua elemen ini, anggaran tautan serat optik dapat dihitung untuk memastikan kinerja sistem transmisi yang diinginkan.
Kelebihan dan Kekurangan dalam Link Budget pada Fiber Optik
Kelebihan (Advantages):
- Pemahaman Kinerja Jaringan: Link budget memberikan pemahaman yang mendalam tentang kinerja jaringan fiber optik, memungkinkan perencana untuk mengoptimalkan efisiensi transmisi.
- Perencanaan yang Akurat: Dengan melakukan perhitungan link budget, perencana jaringan dapat merencanakan parameter seperti daya transmitter dan redaman serat secara akurat, mengurangi risiko kegagalan jaringan.
- Pemeliharaan Jaringan: Link budget membantu dalam pemeliharaan jaringan dengan memberikan gambaran yang jelas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja, memungkinkan identifikasi dan penanganan masalah dengan lebih cepat.
- Peningkatan Kualitas Sinyal: Dengan merancang link budget yang optimal, dapat dihasilkan sinyal yang lebih kuat dan kualitas transmisi yang lebih baik.
Kekurangan (Disadvantages):
- Kompleksitas Perhitungan: Perhitungan link budget dapat menjadi kompleks tergantung pada faktor-faktor seperti variasi redaman serat dan kerugian komponen, memerlukan keahlian teknis yang tinggi.
- Perubahan Lingkungan: Link budget bersifat statis dan mungkin tidak mempertimbangkan perubahan dalam lingkungan jaringan yang dapat mempengaruhi kinerja transmisi.
- Keterbatasan Prediksi: Meskipun link budget memberikan gambaran umum, tidak dapat memprediksi secara akurat fluktuasi atau interferensi yang mungkin terjadi selama pengoperasian sehari-hari.
- Biaya Pengelolaan: Proses perhitungan link budget memerlukan sumber daya dan waktu, sehingga dapat menambah biaya pengelolaan dan implementasi.
Dengan mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan ini, perencana jaringan dapat meningkatkan desain dan manajemen sistem fiber optik mereka.
//AGR